Namanya Diseret Agus Suardi dalam Kasus Korupsi KONI Padang, Gubernur Mahyeldi: Biarkan, Sudan Berjalan

PADANG, – Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah berkomentar singkat soal tuduhan mantan Ketua KONI Padang, Agus Suardi dalam kasus dugaan korupsi dana hibah KONI Padang.

Ditemui wartawan usai menghadiri acara seminar tentang perlindungan kekayaan intelektual yang digelar Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumbar di Hotel Santika Premiere Padang, Selasa (17/5/2022), Mahyeldi berkata, biarkan semua berjalan.

Baca juga: Telusuri Kasus Pinjaman Rp 350 Juta, DPRD Padang Panggil Mantan Ketua Baznas Epi Santoso

“Biarkan. Sedang berjalan. Kan sudah di sana, ” ujarnya.

Sebelumnya, Agus yang telah berstatus tersangka dalam kasus itu menyebut, Mahyeldi terlibat dalam kasus dana hibah KONI Padang.

Baca juga: Heintje G. Mandagi: Legalisasi 'Law As a Tool of Crime' di Penangkapan Wilson Lalengke

Menurutnya, Mahyeldi selaku Ketua Umum PSP Padang waktu itu mengajukan permohonan bantuan dana hibah ke Pemko Padang, dan Mahyeldi selaku Walikota Padang mendisposisi permohonan tersebut dengan kata setuju dibantu kepada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Padang.

Bukan hanya itu, Agus juga menuduh, di samping untuk PSP Padang, keuangan KONI Padang juga tersedot untuk kegiatan-kegiatan mengampanyekan Mahyeldi sebagai Calon Walikota Padang, dan anaknya, M Taufik maju jadi Ketua KNPI Padang. (**)

Baca juga: Kebakaran di RSGM Baiturrahmah Padang, 1 Ruangan Praktik Ludes Si Jago Merah